TNP2K And KSP Launched National Partnership For Stunting Prevention

08 November 2018


Tim Nasional Percepatan Penanggulangan Kemiskinan beserta Kantor Staf Presiden secara resmi meluncurkan Kerangka Kerja Bersama Untuk Pencegahan Anak Kerdil (stunting) bersamaan dengan pelatihan duta pencegahan stunting di Gedung Assakinah, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat.

Dalam sambutan pembukaannya, Wakil Bupati Cianjur Herman Suherman menyatakan kesiapan pemerintah daerah untuk mendukung dan meningkatkan upaya pencegahan stunting, “Saya akan intensifkan kegiatan pendampingan kader posyandu di 10 desa prioritas pencegahan stunting,” tegas Herman.

Ketua Tim Penggerak PKK Provinsi Jawa Barat Atalia Praratya Ridwan Kamil yang turut memberikan motivasi di acara ini mendorong para peserta pelatihan untuk bersemangat dalam menjalankan tugasnya, "Jika ibu-ibu menerapkan semua yang didapat dalam pelatihan ini dengan penuh keikhlasan maka yakinlah bahwa hasilnya akan baik bagi kita semua," tuturnya.

Dalam acara ini semua anggota kemitraan turut berpartisipasi dengan mendirikan anjungan peraga yang bertujuan untuk memberikan penjelasan lebih rinci seputar hal-hal yang dilakukan oleh para mitra dalam kerangka kerja bersama ini.

Konsorsium kerja bersama untuk pencegahan sunting ini terdiri dari Yayasan Sayangi Tunas Cilik, Indonesia Heritage Foundation, Kopernik dan Lazizmu. Tanoto Foundation memberikan dukungan utama untuk pelaksanaan acara serta pelaksanaan tahap awal kegiatan kemitraan.